Kamis, 10 Februari 2011

Kupie Beungoh

Disaat mentari masih malas beranjak dan dihangatkan pula oleh awan yg begitu manis mendekapnya, namun itu semua tak berlaku dirumah kecil yang membahana ini, aktivitas semua berjalan cepat di pagi buta layaknya mau lebaran, ya kakakqu dengan karakter unik, terkadang regresi yg bodoh dan pledio yg aneh menghiasi hidupnya kini sedang menjalani hari penting di hidupnya yaitu mengikuti tes CPNS (calon pegawai negeri sipil) yang kaya susah tapi miskin pun susah juga. (jangan tanya kenapa).

Ribuan centimeter dan puluhan kilo meter saya tempuh bersama_a dengan “vario pink” kesayangan_a, melesat tajam di jalanan serta menikung tajam di tikungan layak_a Valentino Rossi (pembalap motor GP asal Italia) di sirkuit. Kecaptan 90 km/jam tak terasa saya tancap alhasil 35 menit sampai di Pidie Jaya (tempat dilaksanakan tes CPNS) dari tempat tinggalqu di jalan sigli-garot komplek PU baro raya 1, paloh, sigli-Pidie.

Sesampai_a disana kami pun langsung ke “TKP” dan mencari tempat_a, setelah semua selesai kami pun pergi makan pagi. Jam menunjukan pukul  7:30 kamipun bergegas pergi ke “TKP”, eh tak dianya hal diluar prediksi terjadi, my sister sakit perut pula (ka hek teuh, gabuk manok gabuk itek –saya berujam dalam hati-), 3 tempat kami tuju untuk mencari MCK (dari warkop, musalla sampai TK) namun berakhir di Puskesmas nan indah.

Setelah selasai semua hasrat, dengan polos kk qu mengatakan
My sister : o, jaket ketinggalan
Gubrakssssssssssssss..................
Saya : dimana ?
My sister : di warkop tadi
Hahahahah..................., na saja akak long (ada saja kakak saya).
Setelah mendengar itu semua, saya mengantar kakak saya ke “TKP” dan langsung balik ke warkop untuk mengambil jaket serta langsung pulang dan siap2 berangkat lagi ke Banda Aceh.

Itulah kakak qu dengan segala kapasitas dalam diri_a, tapi saya sayang and I love her.

Good luck my sister, I will always pray the best for you, baik sadar maupun tidur (bahasa inggris_a ga tau tu, hahaha....)

0 komentar:

Posting Komentar